Udara merupakan media penyebaran bagi mikroba,termasuk udara di dalam ruangan. Manusia menghabiskan kira-kira 90%waktunya di dalam ruangan dibandingkan di luar ruangan. Salah satu ruangan yang sangat berpotensi dalam persebaran mikroba adalah ruang kelas pada gedung perkuliahan. Oleh sebab itu dibutuhkan alat pemurnian udara yang memiliki tingkat efisiensi tinggi, yaitu dengan aplikasi minyak atsiri daun jeruk purut(Citrus hystrix).Tujuan Penelitian. Mengetahui pengaruh perlakuan minyak atsiri daun jeruk purut (Citrus hystrix) dalam menurunkan angka mikroba udara di dalam ruangan.Desain Penelitian. Penelitian ini menggunakan Desain Eksperimen SemuCQuasi Experimental Design) dengan tipe rancangan Kelompok Eksperimen dan Kontrol pada sebelum dan sesudah tes (The Pre Test-Post Test Control Group)Populasi yaitu udara di dalam ruangan kelas, dimana sampel terpilih adalah 4ruang kelas terdiri dari 3 ruangan yang diberikan perlakuan dan 1 ruangan tidak diberikan perlakuan (kontrol), dimana variasi konsenterasi minyak atsiri 3%, 5%dan 7%. Ruangan yang digunakan untuk penelitian memiliki kondisi suhu,kelembaban dan luas ruangan yang disetarakan.Hasil penelitian. Ada perbedaan potensi antara variasi konsentrasi minyak atsiri daun jeruk purut (Citrus hystrix) dalam menurunkan angka mikroba udara diruangan kelas Jurusan Kesehatan Lingkungan Poltekkes Kemenkes Pontianak dengan nilai p =0,001 (p 0,05).Kesimpulan. Minyak atsiri daun jeruk purut (Citrus hystrix) menurunkan angka mikroba di dalam ruangan.Saran. Perlu dilakukan penelitian lebih lanjut mengenai poternsi variasi konsentrasi minyak atsiri daun jeruk purut serta perlu dilakukan uji laboratorium mengenai jenis mikroba yang berhasil dihambat pertumbuhannya oleh minyakatsiri daun jeruk purut (Citrus hystrix).