Detail Cantuman
Advanced SearchText
Pemanfaatan Batang Kecombrang (Etlingera elatior) Sebagai Bahan Pengawet Alami Pada Udang Dogol (Metapenaeus monoceros Fab)
Pengawet alami adalah suatu bentuk pengawet makanan yang ramah lingkungan dan tidak mengandung bahan berbahaya. Salah satu tanaman sumber antioksidan alami adalah tanaman kecombrang. Kecombrang mengandung senyawa bioaktif seperti polifenol, alkaloid, flavonoid, steroid, saponin dan minyak atsiri yang diduga memiliki potensi sebagai antioksida dan juga alternatif bahan pengawet alami.Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis pemanfaatan batang kecombrang untuk pengawetan udang dogol.Penelitian ini bersifat eksperimen semu (quasi-experimental) dengan jumlah sampelyaitu 24 sampel. Analisi data menggunakan uji statistik alternative non-parametrikKruskal-Wallis dengan konsentrasi 5%, 10% , 15%, 20% , dan 25%.Berdasarkan hasil penelitian, bentuk fisik udang dogol mengalami perubahan fisikpada konsentrasi 5 % di jam ke 9, konsentrasi 10% di jam ke 15, konsentrasi 15% dijam ke 21, konsentrasi 20% di jam ke 24, dan konsentrasi 25% di jam ke 27. Dayasimpan udang dogol bertahan paling lama pada konsentrasi 25% dengan rata-rata 25.5jam. Uji alternative non-parametrik Kruskal Wallis diperoleh nilai p 0,001, dimananilai p< a (0,05), sehingga dapat diambil kesimpulan bahwa ada perbedaan daya simpan efektifitas antara variasi konsentrasi 5%, 10 % , 15%, 20% , dan 25 % larutan batang kecombrang terhadap daya simpan kecombrang yang efektif untuk pengawetan udang dogol yaitu pada konsentrasi 25%dengan rata-rata daya simpan selama 25.5 jamKesimpulan penelitian ini adalah pada konsentrasi 25% tidak mengalami perubahan secara signifikan, rata-rata daya simpan udang dogol pada kontrol bertahan selama 6.75jam, pada konsentrasi 5% selama 13.5 jam, pada konsentrasi 10% selama 15.7 jampada konsentrasi 15% selama 19.5 jam, pada 20 % selama 22.5 jam, dan padakonsentrasi 25% selama 25.5 jam. Adanya perbedaan daya simpan dengan variasi konsentrasi 5%, 10%, 15 % , 20%, dan 25%. Konsentrasi yang efcktif untuk pengawetan udang dogol yaitu pada konscntrasi 25% Masyarakat baik produsen dan konsumen dapat memanfaatkan kecombrang sebagai alternatif pengawet alami pada udang dogol.
Ketersediaan
20141320276 | 280 | Perpustakaan Terpadu Poltekkes Kemenkes Pontianak | Tersedia |
Informasi Detil
Judul Seri |
-
|
---|---|
No. Panggil |
280
|
Penerbit | Poltekkes Kemenkes Pontianak : Pontianak., 2018 |
Deskripsi Fisik |
xiv, 41 hlm.; ilus.; 29 cm
|
Bahasa |
Indonesia
|
ISBN/ISSN |
-
|
Klasifikasi |
280
|
Tipe Isi |
-
|
Tipe Media |
-
|
---|---|
Tipe Pembawa |
-
|
Edisi |
-
|
Subyek | |
Info Detil Spesifik |
-
|
Pernyataan Tanggungjawab |
-
|
Versi lain/terkait
Tidak tersedia versi lain