Makanan merupakan kebutuhan pokok manusia yang dibutuhkan setiap saat dan dimanapun serta memerlukan pengelolaan yang baik dan benar, adanya penggunaan bahan pengawet yang dapat menimbulkan efek yang berbahaya bagi kesehatan Tujuan penelitian yaitu memanfaatkan campuran ekstrak daun mengkudu daun pandan wangi untuk mengawetkan udang jerbung Jenis penelitian ini bersifat eksperimen semu. Analisis data menggunakan uji statistik alternative non-parametrik Kruskal-Wallis dengan konsentrasi 5%, 10 % , 15%,dan ekstrak20%, 25%.Berdasarkan hasil penelitian, ada perbedaan daya simpan udang jerbung antara yang tidak diberi rendaman (kontrol) dan diberi rendaman campuran ekstrak daun mengkudu dan ekstrak daun pandan wangi diperoleh nilai p 0,001 yang menunjukkan bahwa ada perbedaan daya simpan udang jerbung yang signifikan dengan variasi konsentrasi campuran ekstrak daun mengkudu dan ekstrak daun pandan wangiyang digunakan dalam perendaman Kesimpulan penelitian adalah rata-rata daya simpan pada kontrol (0% )bertahan selama 9,75 jam, konsentrasi 5% 16,5 jam, konsentrasi 10% 20,25 jam,konsentrasi 15 % 22,5 jam, konsentrasi 20% 27,75 jam, konsentrasi 25% 31,5 jam.Konsentrasi campuran ekstrak daun mengkudu dan ekstrak daun pandan wangi yang efektif jika dilihat dari sifat fisik udang yaitu konsentrasi 20% rata-rata27,75, apabila dilihat dari daya simpan yaitu konsentrasi 25% rata-rata 31,5 jam Adanya penelitian ini, masyarakat dapat memanfaatkan campuran daun mengkudu dan daun pandan wangi sebagai pengawet alami pada udang jerbung dan bagi peneliti selanjutnya sebaiknya disimpan didalam lemari es dan perlu dilakukan penelitian lanjutan tentang pemeriksaan angka kuman pada udang setelah diberi perlakuan.