Abstrak:
ginjal yang progresif dan tidak dapat pulih kembali, dimana tubuh tidak mampu
memelihara metabolisme dan gagal memelihara keseimbangan cairan dan elektrolit yang
berakibat pada peningkatan ureum Salah satu terapi yang diberikan pada pasien degan
CKD adalah hemodialisa Tujuan terapi dialisa adal ah untuk mempertahankan
kesejahteraan pasien sampai fungsi ginjal pulih kembali namun fungsi ginjal pasien CKD
tidak bisa pulih kembali kecuali dilakukan tranplantasi ginjal. Hal ini berati pasien CKD
akan bergantung pada alat diali sis selama seumur hidup. Rasa lemah, bosan dan jenuh
akan menghampin pasien CKD dalam menjalani regimen terapeutik salah satunya
kepatuhan dalam menjalani diet yang dianjurkan
Tjuan dari penelitian ini yaitu untuk mengetahui hubungan dukungan keluarga dengan
kepatuhan diet pasien Chronic Kidney Disease (CKD) yang menjalani terapi hemodialisa
di ruang hemodialisa RSUD dr Soedarso Pontianak tahun 2018
Desain dalam penelitian ini menggunakan observasional analitik cross sectional. Teknık
pengambilan sampel menggunakan kuesioner yang berisi 22 item pertanyaan dukungan
keluarga dan 20 item pertanyaan kepatuhan diet Jumlah sampel dalam penelitian ini
sebanyak 30 responden dari pasien yang menjalani hemodialisa. Analisa
menggunakan chi square
data
Hasil penelitian didapatkan dari 30 responden yang diteliti, 25 responden (83,3%)
memiliki dukungan keluarga baik, responden yang memiliki kepatuhan
sebanyak 27 responden (90%) dan responden yang memiliki dukungan keluarga baik
dengan kepatuhan diet tinggi sebanyak 25 responden (83,3%). Berdasarka uji chi square
didapatkan hasil P value sebesar 0,000 dengan nilai signifikansı sebesar 0,05. Jadi nilai
P