ABSTRAK
Masa kehamilan merupakan masa dimana Ibu siap memutuskan memberikan ASI Eksklusif kepada anak atau tidak. Banyak sekali faktor yang mempengaruhi Ibu dalam memutuskan dan melakukan pola pemberian ASI,terutama kekurangsiapan fisik maupun psikis Ibu, kurangnya informasi dan pengetahuan mengenai manfaat ASI, manajemen laktasi dan hal-hal berkaitan dengan pemberian ASI. Namun, yang sering dikemukakan antara lain,Kurangnya pengetahuan ibu terhadap manfaat ASI Eksklusif, ASI tidak cukup, ibu bekerja dengan cuti hamil tiga bulan, takut ditinggal suami, susu formula lebihpraktis dan takut penampilan tidak menarik (Roesli, 2005)-Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran pemberianEkslusif pada bayi 0-6 bulan di wilayah kerja UPK Puskesmas Tanjung HuluTahun 2018J enis penelitian ini deskriptif dengan metode observasi dengan sampel sebanyak 60 orang yang dilaksanakan di wilayah kerja UPK Puskesmas Tanjung Hulu pada bulan Mei 2018 Hasil penelitian menunjukkan bahwa, ibu yang melaksanakan IMD sebesar(76,7%), dan yang tidak melaksanakan IMD sebesar (23,3%). Alasan ibu tidak melaksanakan IMD yaitu anak mengalami masalah kesehatan sebesar (21.4%) ASI tidak keluar sebesar (42,8%), dan anak lahir melalui operasi caesar sebesar(35,7%). Ibu yang memberikan ASI Ekslusif sebesar (38,3%) dan yang tidak memberikan ASI Ekisusif sebesar (61,7%). Alasan ibu tidak memberikan ASI Ekslusif yaitu ibu bekerja dan ASI tidak keluar sebesar (32,4%), saat menyusui ibu merasakan sakit sebesar (10,8%), tidak mendapat dukungan dari keluarga sebesar (5,4%), dan puting susu ibu masuk kedalam sebesar (18,9). Frekuensi ibu menyusui dalam sehari > 10 kali menyusui dalam sehari sebesar (65,0%) dan