Detail Cantuman
Advanced SearchText
STUDI KASUS ASUHAN KEPERAWATAN PADA PASIEN DENGAN TUBERCULOSIS PARU (TBC) DI BANGSAL PENYAKIT DALAM RSUD PEMANGKAT TAHUN 2018.
Penyakit TB paru merupakan penyakit infeksi yang penyebarannya sangat mudah sckali, yaitu melalui batuk, bersin dan berbicara. Untuk mengurangi bertambahnya TB paru dan masalah yang ditimbulkan oleh penyakit TB paru, perlu dilakukan penanganan awal yang dapat dilakukan adalah di lingkungan keluarga. Penyebaran penyakit TB paru yang sangat mudah ini, sangat rentan pada keluarga yang anggota keluarganya sedang menderita penyakit tersebut. Penyakit dapat menular pada anggota keluarga yang lain. Oleh karena itu, penyakit TB paru harus mendapat penanganan yang tepat karena penyakit ini menyerang tidak memandang kelompok usia produktif, kelompok ekonomi lemah dan berpendidikan rendah. Penyakit TB paru lebih banyak ditemukan di daerah miskin. Karena faktor lingkungan yang kurang mendukung menjadi penyebab TB paru (Kementerian Keschatan RI, 2015) TB paru merupakan suatu penyakit kronik yang salah satu kunci keberhasilan pengobatannya adalah kepatuhan dari penderita. Penyakit menular ini sebenarnya dapat disembuhkan dengan obat yang efektif, namun pengobatan TB paru harus dilakukan selama minimal 6 bulan dan harus diikuti dengan manajemen kasus dan tata laksana pengobatan yang baik. DOTS (Directly Observed Treatment Shortcourse) adalah strategi penyembuhan TB paru jangka pendek dengan pengawasan secara langsung. dengan menggunakan strategi DOTS, maka proses penyembuhan TB paru dapat berlangsung secara cepat. Walaupun strategi DOTS telah terbukti sangat efektif untuk pengendalian TB paru, tetapi beban penyakit TB paru di masyarakat masih sangat tinggi, dengan berbagai kemajuan yang dicapai sejak tahun 2003, diperkirakan masih terdapat sekitar 9,5 juta kasus baru TB paru, dan sekitar 0,5 juta orang meninggal akibat TB paru di seluruh dunia (WHO, 2015). TB paru merupakan salah satu penyakit yang menular yang masih mejadi masalah sangat serius d masyarakat sampai saat ini. Pada bulan maret 1993 WHO mendeklarasikan TB paru sebagai global health emergency.
Ketersediaan
20156121299 | 940 | Perpustakaan Terpadu Poltekkes Kemenkes Pontianak (KEPERAWATAN) | Tersedia |
Informasi Detil
Judul Seri |
-
|
---|---|
No. Panggil |
940
|
Penerbit | Poltekkes Kemenkes Pontianak : SINGKAWANG., 2018 |
Deskripsi Fisik |
xii,; ilus,.91 hlm,; 22x30 cm.
|
Bahasa |
Indonesia
|
ISBN/ISSN |
-
|
Klasifikasi |
940
|
Tipe Isi |
-
|
Tipe Media |
-
|
---|---|
Tipe Pembawa |
-
|
Edisi |
-
|
Subyek | |
Info Detil Spesifik |
-
|
Pernyataan Tanggungjawab |
-
|
Versi lain/terkait
Tidak tersedia versi lain