ABSTRAK
Kunci keberhasilan seseorang dalam menjalani hidup adalah ketika seseorang mampu mempertahankan kondisi fisik, mental dan emosionalnya dalam suatu kondisi yang optimal melalui pengendalian diri, peningkatan aktualisasi diri serta selalu menggunakan mekanisme koping yang efektif dalam menyelesaikan masalah. Salah satu faktor resiko terkuat terjadinya perilaku kekerasan pada orang dewasa adalah memiliki masa kecil yang bermasalah, deprivasi parental, struktur patogenik dalam sebuah keluarga, pengalaman menyakitkan dan kekecewaan mendalam, stress berkepanjangan. Perilaku kekerasan adalah suatu bentuk perilaku yang bertujuan untuk melukai seseorang secara fisik maupun psikologis. Perilaku kekerasan dapat dilakukan secara verbal diarahkan pada diri sendiri, orang lain dan lingkungan Penelitian ini dilakukan dengan tujuan untuk mengetahui gambaran asuhan keperawatan pada pasien dengan perilaku kckerasan pada dewasa di antara dua partisipan yang sesuai dengan kriteria inklusi yang telah ditentukan. Metode pengambilan kasus dalam penelitian ini dilakukan dengan metode purposive sampling yaitu suatu metode pemilihan sampel yang ditentukan berdasarkan maksud dan tujuan tertentu yang ditentukan oleh peneliti dan menggunakan desain penelitian kualitatif pendekatan studi kasus Hasil penelitian Nn. E mengalami aniaya fisik oleh ayahnya dan aniaya seksual oleh majikannya sedangkan Ny. C merasa tidak dihargai dimana suaminya selingkuh dan anaknya yang tidak sanggup mengurusnya. Kesimpulan yang peneliti dapatkan asuhan keperawatan pada pasien dengan perilaku kekerasan di Rumah Sakit Jiwa Provinsi Kalimantan Barat Tahun 2018 telah sesuai dengan tujuan yang diharapkan. Saran : diharapkan untuk proses penyembuhan pasien tidak hanya dilakukan dengan memberikan strategi pelaksanaan saja, tetapi juga yang lebih penting adalah tentang kepatuhan tentunya dengan bantuan petugas kesehatan agar kesembuhan dapat tercapai secara pasien dalam minum obat secara teratur maksimal. Kata Kunci : Perilaku Kekerasan, Asuhan Keperawatan Daftar Pustaka :20 bacaan (2007-2017).