ABSTRAK
Masalah Status gizi pada anak dipengaruhi oleh faktor langsung.diantaranya adalah pola makan. Beberapa masalah pemenuhan gizi anak usiasekolah diantaranya yaitu asupan yang tidak mencukupi dan kurang amannyapangan yang dikonsumsi. Jajanan anak sekolah merupakan masalah yang perludiperhatikan masyarakat, khususnya orang tua dan guru karena makanan jajanankeracunan pangan apabila tidak dilakukanini memiliki risiko penyebab terjadipengawasan pangan secara baik dan benar.Jenis penelitian ini adalah Pre experimental dengan rancangan yangdigunkaan adalah one group pretest-posttest. Jumlah sampel kelompok 64 orangyang diambil dengan teknik simple random sampling.analisis data menggunakanuji chi-square, uji Wilcoxon dan Mann Whitney test, pada tingkat kemaknaan95%.Hasil penelitian menunjukkan rata-rata nilai pengetahuan sebelumdiberikan edukasi gizi yaitu 11,48 dan setelah diberikan edukasi gizi rata-rata nilaipengetahuan gizi meningkat menjadi 13,48, Kemudian berdasarkan hasilpenelitian yang telah dilakukan didapatkan rata-rata nilai sikap sebelum diberikanedukasi gizi yaitu 11,66 dan setelah diberikan edukasi gizi rata-rata nilai sikapmeningkat menjadi 14,16. Hasil analisis saat pretest dan posttest terhadap nilaipengetahuan dan nilai sikap siswa-siswi SD Kristen Immanuel Pontianakmenggunakan uji Wilcoxon menunjukkan nilai signifikan, diperolehp value0,000>0,05 yang berarti ada perbedaan rata-rata pengetahuan antara sebelum dansesudah sesudah diberikan edukasi gizi menggunakan Video Animasi. Hal inimenandakan bahwa edukasi gizi dengan media video animasi dapatmempengaruhi pengetahuan siswa-siswi SD Kristen Immanuel dan secara efektifdapat meningkatkan pengetahuan dan sikap tentang pemilihan makanan jajanan.Pengetahuan, Sikap Pemilihan Makanan Jajanan, Video Animasi,Anak Sekolah Dasar.42(2008-2017)1) Peneliti, 2) Pembimbing Utama, 3) Pembimbing Pendamping