ABSTRAK
Latar Belakang: Remaja putri merupakan periode kritis karena remaja putri akan menjadi seorang ibu, sehingga diharapkan dapat melahirkan anak-anak yangberkualitas dari ibu yang schat. Permasalah status gizi dan anemia dapatmenimbulkan penyakit kronis dikemudian harinya. Pengetahuan merupakanfaktor yang penting untuk terbentuknya tindakan seseorang. Pengetahuan yangdidasari dengan pemahaman yang tepat akan menumbuhkan perilaku yangdiharapkan. Pendidikan adalah salah satu cara untuk dapat meningkatkanpengetahuan. Terdapat berbagai macam media pendidikan kesehatan yang dapatdigunakan, salah satunya kartu. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisispengaruh pendidikan untuk meningkatkan pengetahuan dan asupan fe.Metode: Penelitian ini adalah quasi-eksperiment dengan rancangan pretest-posttest control group design. Subjek penelitian adalah remaja SMPN 13 danSMPN 12 Kota Pontianak. Sebanyak 46 sample dipilih dengan menggunakanmetode Systematic random sampling. Teknik pengumpulan data denganwawancara langsung. Data dianalisis dengan dengan Uji Man Whiteney untukmelihat perbedaan pengetahuan dan asupan fe.Hasil Penelitian: Rata-rata pengetahuan antara sebelum dan sesudah diberikanedukasi gizi pada kedua kelompok terjadi peningkatan yang signifikan yaitu pvalue 0,05Simpul Penelitian : Pendidikan gizi melalui kartu konseling remaja putri mampumeningkatkan pengetahuan.