Image of Pengaruh Pembuatan Nugget Ikan Lele (Clarias Gariepinus) Dengan Penambahan Tepung Daun Kelor (Moringa Oleifera) Terhadap Daya Terima Dan Uji Kandungan Zat Besi Sebagai Makanan Jajanan

Text

Pengaruh Pembuatan Nugget Ikan Lele (Clarias Gariepinus) Dengan Penambahan Tepung Daun Kelor (Moringa Oleifera) Terhadap Daya Terima Dan Uji Kandungan Zat Besi Sebagai Makanan Jajanan



ABSTRAK
Makanan jajanan memegang peranan yang cukup penting dalam memberikan asupan energi dan zat gizi lain bagi anak-anak usia sekolah. Konsumsi makanan jajanan anak sekolah perlu diperhatikan karena aktivitas anak yang tinggi. Konsumsi makanan jajanan anak diharapkan dapat memberikan kontribusi energi dan zat gizi lain yang berguna untuk pertumbuhan anak. Salah satu alternatif dalam pembuatan nugLget ialah ikan lele, sebagai suatu inovasi produk pangan yang bergizi tinggi dalam olahan nugget.Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah ada pengaruh pembuatan nuggetikan lele dengan penambahan tepung daun kelor terhadap daya terima dan uji prosimat sebagai makanan jajanan. Jenis penelitian ini adalah penelitian eksperimen, yang berdasarkan percobaan di laboratorium yaitu uji coba pembuatan nugget ikan lele dantepung daun kelor sebagai bahan baku untuk mengetahui daya terima panelis terhadapnugget ikan lele dan tepung daun kelor dan pengolahan data dilakukan degan uji friedmanyang disempurnakan conover.Hasil penclitian secara keseluruhan yang mencakup rasa, aroma, warna, dan tcksturnugget ikan lele penambahan tepung daun kelor memiliki rata-rata yang tertinggi padaperlakuan P2 yaitu berjumlah 231,5. Sedangkan hasil terendah pada nugget ikan lelepenambahan daun kelor pada perlakuan P1 yaitu berjumlah 149,9. Ada pengaruh dayaterima panclis terhadap rasa, aroma, warna, dan tesktur nugget ikan lele denganpenambahan tepung daun kelor. Ada pengaruh pembuatan nugget ikan lele denganpenambahan tepung daun kelor terhadap sifat organoleptik meliputi rasa, aroma, warna,dan tekstur nugget. Hasil analisa kadar karbohidrat nugget ikan lele tertinggi yaitu14,39% (P1), analisa kadar protein nugget ikan lele tertinggi yaitu 21,24% (P1), analisakadar lemak nugget ikan lele yang tertinggi yaitu 27,32% (P2), dan analisa kadar kalsiumnugget ikan lele yaitu 0,05% (P2 dan P3).Kata Kunci : Makanan Jajanan, Nugget, lkan Lele, Tepung Daun kelor, Daya TerimaPanelisDaftar Bacaan: 10 (2008-2018)Keterangan : 1) Penulis, 2) Pembimbing Utama, 3) Pembimbing Pendamping.


Ketersediaan

20152320195071Perpustakaan Terpadu Poltekkes Kemenkes PontianakTersedia

Informasi Detil

Judul Seri
-
No. Panggil
071
Penerbit Poltekkes Kemenkes Pontianak : Pontianak.,
Deskripsi Fisik
xiii, 71 hlm.; ilus.; 29.5 cm
Bahasa
Indonesia
ISBN/ISSN
-
Klasifikasi
071
Tipe Isi
-
Tipe Media
-
Tipe Pembawa
-
Edisi
-
Subyek
Info Detil Spesifik
-
Pernyataan Tanggungjawab

Versi lain/terkait

Tidak tersedia versi lain




Informasi


DETAIL CANTUMAN


Kembali ke sebelumnyaXML DetailCite this