Detail Cantuman
Advanced SearchText
LAPORAN PENELITIAN CALON DOSEN RISET PEMBINAAN TENAGA KESEHATAN : HUBUNGAN ASI EKSLUSIF DAN USIA PEMBERIAN MAKANAN PENDAMPING ASI (MP-ASI) TERHADAP KEJADIAN DIARE PADA ANAK USIA 7 – 59 BULAN DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS SUNGAI RAYA DALAM KALIMANTAN BARAT
ABSTRAK
ix + 72 halaman + 8 tabel + 2 gambar + 9 lampiran
Pendahuluan: Penyakit diare terjadi pada anak sebesar 2,1milyar setiap tahun di seluruh dunia, khusus di Indonesia sebesar 1,08% balita terkena diare. Salah satu penyebab diare pada anak adalah pemberian MP-ASI dini dan tidak ASI Ekslusif. Pemberian makanan pendamping ASI terlalu dini akan menyebabkan bayi mudah terkena diare sebab system pencernaan bayi umur 0-6 bulan masih belum matur/sempurna dan kurang terjaganya kebersihan penyimpanan makanan. Pemberian ASI ekslusif juga dapat mempengaruhi perkembangan kejadian diare sebab ASI mengandung Lysosim yang melindungi bayi dari bakteri (E. Coli dan Salmonella) dan virus.
Tujuan: Menganalisis hubungan pemberian ASI eklusif dan usia pemberian makanan pendamping ASI (MP-ASI) terhadap kejadian diare pada anak usia 7 – 59 bulan di wilayah kerja puskesmas Pontianak Kalimantan Barat.
Manfaat: bahan masukan dalam membuat perencanaan kebijakan pencegahan penyakit diare, penyusunan perencanaan kesehatan, dan evaluasi program kesehatan khususnya dalam pencegahan penyakit diare yang berhubungan dengan pemberian ASI-ekslusif dan pemberian makanan pendamping ASI (MP-ASI).
Metode Penelitian: Jenis penelitian ini adalah observasional analitik dengan pendekatan rancangan case control. Lokasi penelitian adalah di Wilayah kerja puskesmas Pontianak, Provinsi Kalimantan Barat dan akan dilaksanakan pada bulan April s/d Juni 2018. Sampel pada penelitian ini adalah anak yang menderita diare akut usia 7 – 59 bulan sebesar 40 kasus dan 40 kontrol. Data diambil dengan melakukan wawancara langsung kepada ibu yang mempunyai balita dan data dianalisis dengan menggunakan uji chi square.
Hasil: ada hubungan yang signifikan (p=0,01) antara pemberian ASI Ekslusif dengan kejadian diare pada anak usia 7-59 bulan. Tidak ada hubungan usia pemberian MP-ASI dengan kejadian diare pada anak usia 7-59 bulan.
Kesimpulan: ASI ekslusif berhubungan secara statistic dengan kejadian diare tetapi praktek pemberian MP-ASI tidak memiliki hubungan yang signifikan dengan kejadian diare
Daftar Bacaan: 29 (2000-2017)
Kata Kunci: ASI Ekslusif, MP-ASI, Kejadian Diare
Keterangan: 1) Peneliti Utama, 2) Peneliti Kedua
Ketersediaan
20184021018701 | 20184021018701 | Perpustakaan Terpadu Poltekkes Kemenkes Pontianak | Tersedia |
Informasi Detil
Judul Seri |
-
|
---|---|
No. Panggil |
-
|
Penerbit | POLTEKKES KEMENKES PONTIANAK JURUSAN GIZI : Pontianak., 2019 |
Deskripsi Fisik |
ix + 72 halaman + 8 tabel + 2 gambar + 9 lampiran
|
Bahasa |
Indonesia
|
ISBN/ISSN |
-
|
Klasifikasi |
NONE
|
Tipe Isi |
-
|
Tipe Media |
-
|
---|---|
Tipe Pembawa |
-
|
Edisi |
-
|
Subyek |
-
|
Info Detil Spesifik |
-
|
Pernyataan Tanggungjawab |
-
|
Versi lain/terkait
Tidak tersedia versi lain